TANJUNG REDEB – Deru mesin motor berpadu dengan sorak penonton mewarnai penutupan Road Race Seri 7 Kejurprov Kaltim Bupati Cup 2025 yang digelar di halaman Kakaban Aquatic, Minggu (05/10/2025).
Event bergengsi yang diikuti lebih dari 200 pembalap dari berbagai daerah di Kalimantan Timur itu resmi ditutup olehBupati Berau, Hj. Sri Juniarsih Mas.Dalam sambutannya, Bupati Sri Juniarsih menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, peserta, serta pihak-pihak yang telah berperan dalam menyukseskan penyelenggaraan kegiatan otomotif terbesar di Kabupaten Berau tersebut.
“Saya sangat bangga melihat semangat dan sportivitas para pembalap. Ajang seperti ini tidak hanya menyalurkan hobi, tetapi juga membentuk mental juara dan membuka jalan bagi prestasi di tingkat yang lebih tinggi,” ujarnya.
Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau berkomitmen untuk terus mendorong kemajuan dunia olahraga, termasuk di bidang otomotif. Ia menyoroti pentingnya pembangunan sirkuit balap motor permanen sebagai sarana pembinaan atlet muda.
“Kami memahami betul tingginya minat masyarakat terhadap balap motor. Karena itu, kami akan berupaya agar rencana pembangunan sirkuit permanen bisa segera direalisasikan. Dengan fasilitas yang layak, pembalap lokal bisa berkembang lebih profesional dan terarah,” jelasnya.
Lebih lanjut, Bupati Sri Juniarsih juga mengungkapkan bahwa pembangunan sirkuit tersebut telah masuk dalam tahap kajian lokasi dan penyusunan masterplan, sebagai bagian dari program prioritas pemerintah daerah untuk mendukung olahraga otomotif.
“Secara bertahap, pembangunan sarana road race ini sudah kami masukkan dalam program daerah dan saat ini sedang dalam tahap kajian lokasi dan penetapan wilayah. Mudah-mudahan tahapan ini dapat segera kita lalui, agar ke depan ajang-ajang seperti ini bisa digelar di tempat yang lebih representatif,” tuturnya.
Ia menambahkan, keberadaan sirkuit permanen nantinya tidak hanya menjadi wadah bagi pembalap untuk menyalurkan bakat, tetapi juga membantu mengurangi praktik balapan liar di jalan raya.
“Saya berharap ke depan para pembalap muda bisa menyalurkan bakatnya di tempat yang tepat dan aman. Selain itu, masyarakat pengguna jalan juga akan merasa lebih nyaman, karena hobi dan latihan balap bisa dilakukan di sirkuit resmi, bukan di jalan umum,” tegasnya.
Bupati juga berpesan agar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), KONI, serta Ikatan Motor Indonesia (IMI) Berau dapat terus melakukan pembinaan berkelanjutan terhadap para atlet muda otomotif.
“Saya minta kepada Dispora, KONI, dan IMI Berau untuk melakukan pembinaan yang intensif dan menyeluruh. Mari kita wujudkan sinergi antara pemerintah dan komunitas otomotif agar lahir pembalap-pembalap hebat dari Berau,” pungkasnya.
Sebagai penutup, Bupati Berau secara resmi menyatakan penutupan Kejurprov Road Race Seri 7 Kaltim 2025 dengan penuh semangat.
“Dengan mengucap Alhamdulillahirabbilalamin, Kejuaraan Provinsi Balap Motor Road Race Seri 7 Kalimantan Timur Bupati Cup Tahun 2025 secara resmi saya nyatakan ditutup.Semoga kegiatan ini terus menjadi ajang pembinaan dan kebanggaan bagi masyarakat Berau,” ucapnya disambut riuh tepuk tangan penonton.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana sekaligus Anggota DPRD Berau, Agus Uriansyah, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dukungan seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan lancar dan mendapat sambutan luar biasa. Antusiasme peserta dan penonton sangat tinggi, bahkan ada pembalap dari Kutai Timur, Samarinda, Balikpapan, hingga Bontang yang ikut ambil bagian,” ujarnya.
Agus menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini bukan hanya mencari juara, tetapi juga memberikan ruang positif bagi generasi muda untuk menyalurkan bakat dan menghindari balapan liar.
“Kami ingin para pembalap muda ini punya wadah yang tepat, aman, dan profesional. Kalau sirkuit permanen bisa terealisasi, tentu akan jadi langkah besar bagi perkembangan otomotif di Berau,” tambahnya.
Ia juga berharap event seperti ini bisa menjadi agenda rutin tahunan Pemkab Berau, sebagai bagian dari pembinaan olahraga dan pengembangan ekonomi kreatif masyarakat.
“Terima kasih kepada semua sponsor, panitia, dan instansi yang telah bekerja keras. Kami bangga bisa menghadirkan event yang tidak hanya seru, tapi juga berdampak positif bagi masyarakat,” tutupnya.(*)
