Bangkitkan Perusda Berau, PT HSB Jadi Contoh Perusahaan Daerah yang Mulai Untung

BERAU – Performa PT Hutan Sanggam Berau (HSB) mendapat sorotan positif dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau. Perusahaan milik daerah itu dinilai mulai menunjukkan taringnya setelah mampu menyumbang pendapatan bagi kas daerah tahun ini. Namun begitu, DPRD mengingatkan agar PT HSB tidak cepat berpuas diri dan terus memperluas usaha produktif.

Wakil Ketua II DPRD Berau Sumadi menyampaikan, geliat bisnis PT HSB dalam beberapa tahun terakhir mulai terlihat jelas. Setelah sempat berjalan stagnan, perusahaan daerah ini berhasil berbenah dan kini memberi bukti bahwa BUMD bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) jika dikelola profesional.

“Kami apresiasi kinerja PT HSB. Tahun ini mereka sudah mampu menyetor pendapatan kepada daerah. Ini pencapaian yang patut diapresiasi,” ujar Sumadi, Minggu (26/10/2025).

Meski begitu, menurutnya, tantangan ke depan justru semakin besar. PT HSB diminta tidak berhenti di satu sektor usaha, melainkan terus menciptakan inovasi dan melakukan ekspansi bisnis, terutama di sektor yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.

“Jangan berhenti di titik ini. Masih banyak potensi ekonomi yang bisa dikelola. PT HSB harus terus memperluas usaha agar kontribusinya semakin besar,” tegasnya.


Jadi Contoh untuk Perusda Lain

Sumadi berharap keberhasilan PT HSB bisa menjadi momentum kebangkitan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) lain di Berau. Ia menilai, masih banyak Perusda yang belum optimal dalam menjalankan perannya sehingga belum mampu menyumbang PAD secara signifikan.

“PT HSB ini bisa dijadikan role model. Perusda lain jangan hanya menunggu, tapi harus mulai bergerak mencari peluang usaha yang realistis dan berdampak,” katanya.


Siap Garap Komoditas Jagung

Lebih jauh, Sumadi mengungkapkan PT HSB kini tengah bersiap melakukan diversifikasi usaha. Tidak hanya bergerak di sektor kehutanan dan turunan kayu, perusahaan ini akan masuk ke bidang pertanian melalui pengembangan komoditas jagung.

Rencana itu disambut baik DPRD karena dinilai bisa membuka lapangan kerja baru sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat.

“Pengembangan jagung ini langkah bagus. Jika dikelola serius, bisa menjadi produk unggulan daerah dan menopang ketahanan pangan,” ucapnya.


Butuh Dukungan Pemerintah

Sumadi menegaskan, keberhasilan Perusda tidak bisa berdiri sendiri. Pemerintah daerah diminta hadir memberikan dukungan kebijakan, serta memastikan setiap langkah bisnis Perusda tetap berada dalam koridor profesional dan transparan.

“Kalau semua pihak berkomitmen—Pemerintah Daerah, DPRD, dan Perusda—saya yakin sektor usaha daerah bisa jadi tulang punggung ekonomi Berau di masa depan,” tutupnya.(ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!