BERAU – Posyandu kini tidak lagi sekadar tempat menimbang bayi atau lokasi imunisasi bulanan. Di era modern, Posyandu telah berkembang menjadi pilar penting dalam pembangunan masyarakat, terutama dalam menjaga kesehatan keluarga. Melihat perkembangan tersebut, Wakil Ketua II DPRD Berau, Sumadi, mendorong para kader Posyandu untuk terus meningkatkan kompetensi agar mampu menjawab kebutuhan layanan kesehatan masa kini.

Sumadi menegaskan bahwa Posyandu memiliki peran strategis dalam menekan angka stunting serta memastikan kesehatan ibu, bayi, dan balita di setiap kampung. Karena fungsinya semakin vital, kualitas pelayanan yang diberikan pun harus terus ditingkatkan.

“Keberadaan Posyandu kini sangat penting dalam menekan angka stunting serta meningkatkan kesehatan ibu, bayi, dan balita,” ujarnya.

Ia juga menilai sudah saatnya Pemerintah Kabupaten Berau memberikan perhatian lebih serius terhadap peningkatan sarana dan prasarana Posyandu. Dengan fasilitas yang memadai, pelayanan dasar kesehatan dapat berjalan lebih optimal, mengingat kader Posyandu adalah garda terdepan yang berinteraksi langsung dengan masyarakat.

“Kader Posyandu perlu dibekali pengetahuan dan pelatihan yang memadai agar mampu memberikan edukasi secara efektif dan profesional,” tambahnya.

Sumadi menjelaskan bahwa Posyandu masa kini memiliki fungsi yang jauh lebih luas dari sebelumnya. Selain memberikan pelayanan kesehatan dasar, Posyandu juga menjadi ruang edukasi bagi keluarga—khususnya ibu-ibu muda—tentang gizi seimbang, perawatan anak, hingga pola hidup sehat.

Dengan peran yang semakin berkembang, ia menegaskan bahwa peningkatan kapasitas kader menjadi kebutuhan mutlak. Tanpa sumber daya manusia yang kompeten, Posyandu sulit bertransformasi menjadi pusat kesehatan masyarakat yang efektif.(*)